Dulu, sebelum adanya Tol Surabaya Jogja, waktu tempuh dari Kota Surabaya sampai ke Jogja bisa lebih dari 8 jam. Namun kini, waktu tempuh tersebut bisa berkurang hingga 40%. Jauh lebih cepat, bukan?
Pembangunan Jalan Tol Trans Jawa sangat strategis karena menghubungkan kota-kota besar dan penting, di antaranya Surabaya dan Jogja. Dengan adanya tol yang menghubungkan keduanya, tidak hanya memudahkan pergerakan masyarakat, tapi juga distribusi barang dan jasa serta sektor wisata.
Mau punya rumah di Surabaya dan sekitarnya dengan harga terjangkau dan cocok untuk pasangan muda? Temukan pilihan rumahnya dengan harga di bawah Rp400 jutaan di sini!
Hanya saja, saat ini belum ada jalan tol yang langsung keluar di Jogja. Dari Surabaya, Anda akan menempuh lima ruas tol yang tergabung dalam Tol Surabaya Jogja. Setelah masuk ruas Tol Semarang–Solo, pilih keluar di Gerbang Tol Colomadu (KM 493) lalu Anda melanjutkan perjalanan menuju Jogja lewat jalan nontol.
Tarif Tol Surabaya Jogja
Dari Surabaya menuju Jogja, Anda bisa memilih keluar di KM 493 melalui Gerbang Tol Colomadu. (Foto: detik.com)
Jarak Tol Surabaya Jogja yang akan Anda tempuh adalah sekitar 250 km. Jarak tersebut dihitung mulai dari Gerbang Tol Warugunung di Surabaya dan keluar melalui Gerbang Tol Colomadu di ruas Tol Semarang–Solo.
Dari Surabaya hingga Jogja, Anda akan menyusuri lima ruas tol yang membentang di Tol Trans Jawa, yakni:
1. Ruas Tol Surabaya-Mojokerto
Dengan panjang kira-kira 36,27 km, jalan tol ini melintasi Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Gresik, dan Kabupaten Mojokerto. Selain itu, ruang ini juga terhubung dengan Jalan Tol Kertosono-Mojokerto di sebelah barat, serta Jalan Tol Surabaya-Gempol dan Jalan Tol Waru-Juanda di sebelah timur.
2. Ruas Tol Mojokerto-Kertosono
Panjang ruas Tol Mojokerto-Kertosono (Tol Moker) sekitar 40,50 km. Jalan tol ini terhubung dengan Jalan Tol Kertosono-Ngawi di sebelah barat dan Jalan Tol Surabaya-Mojokerto di sebelah timur. Ruas Tol Mojokerto-Kertosono melintasi Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Jombang.
3. Ruas Tol Kertosono-Ngawi
Ruas Tol Kertosono-Ngawi melewati Kabupaten Jombang, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Madiun, dan Kabupaten Ngawi. Jalan tol ini terhubung dengan Jalan Tol Ngawi-Solo di sebelah barat dan Jalan Tol Kertosono-Mojokerto di sebelah timur. Ruas tol yang beroperasi penuh sejak 2018 ini memiliki panjang sekitar 87,02 km.
4. Ruas Tol Ngawi-Solo
Ruas tol yang satu ini menjadi yang terpanjang di Tol Surabaya Jogja, yaitu sekitar 90 km. Jalan tol ini melewati wilayah Kabupaten Boyolali, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Sragen, dan Kabupaten Ngawi. Jalan Tol Ngawi-Solo terhubung dengan Jalan Tol Solo–Semarang sebelah barat laut dan Jalan Tol Kertosono-Ngawi di sebelah timur.
5. Ruas Tol Solo-Semarang
Selepas ruas Tol Ngawi-Solo, Anda akan masuk ke ruas Solo–Semarang. Dengan panjang 72,64 km, ruas jalan tol satu ini melalui lima kota dan kabupaten di Jawa Tengah. Di ruas tol inilah Anda akan keluar melalui Gerbang Tol Colomadu untuk selanjutnya melalui jalan nontol menuju Jogja.
Untuk tarif Tol Surabaya-Jogja yang harus Anda bayarkan, berikut ini rincian tarif yang berlaku:
Jika ditotal, biaya tol untuk perjalanan dari ke Surabaya ke Jogja berdasarkan golongan kendaraan adalah sebagai berikut:
- Kendaraan golongan I kurang lebih 347.000
- Kendaraan golongan II kurang lebih Rp549.000
- Kendaraan golongan III kurang lebih Rp549.000
- Kendaraan golongan IV kurang lebih Rp759.500
- Kendaraan golongan V kurang lebih Rp759.500
Tonton video yang informatif berikut ini untuk mempelajari cara membangun rumah tumbuh yang bisa Anda ikuti dengan mudah!
Titik Gerbang Tol Surabaya Jogja
Dengan adanya Tol Surabaya Jogja semakin mempersingkat waktu tempuh perjalanan. (Foto: suarasurabaya.net)
Di sepanjang Tol Surabaya Jogja tentu saja terdapat banyak gerbang tol yang mengarah ke kota atau kabupaten di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Gerbang tol yang akan Anda lewati, antara lain:
1. Ruas Surabaya-Mojokerto
2. Ruas Tol Mojokerto-Kertosono
Ingin menuju Mojokerto juga bisa keluar di gerbang tol yang satu ini. (Foto: lenteramojokerto.com)
3. Ruas Tol Kertosono-Ngawi
Dari Gerbang Tol Bandar, Anda bisa meneruskan perjalanan ke Kertosono atau Kediri. (Foto: detik.com)
4. Ruas Tol Ngawi-Solo
Bagi yang hendak menuju Solo, bisa keluar di Gerbang Tol Ngemplak. (Foto: karanganyarnews.pikiran-rakyat.com)
5. Ruas Tol Solo-Semarang
Melalui Gerbang Tol Colomadu, Anda bisa melanjutkan ke Jogja dengan mengakses jalan arteri. (Foto: googlemaps.com/Arrukmantara
Rest Area Tol Surabaya Jogja
Di sepanjang Tol Surabaya Jogja banyak terdapat rest area yang bisa dijadikan tempat istirahat ataupun melepas lapar dan dahaga. (Foto: liputan6.com)
Jarak tempuh Tol Surabaya Jogja cukup jauh sehingga perlu stamina yang prima dalam berkendara. Jika memang merasa lelah atau mengantuk, ada baiknya beristiraha sejenak di rest area yang cukup banyak tersedia di sepanjang ruas tol.
Berikut ini tempat istirahat yang bisa Anda pilih selama perjalanan di Tol Surabaya Jogja:
Rest Area Surabaya-Mojokerto
Rest Area Mojokerto-Kertosono
Rest Area Teras Dipa di KM 678B, salah satu tempat istirahat di Tol Surabaya Jogja yang keren dan aesthetic. (Foto: astratoljomo.co.id)
Di sepanjang Tol Surabaya Jogja rest area didesain tidak hanya memenuhi unsur kenyamanan, tapi juga bernilai estetika yang tinggi. Anda bisa istirahat sekaligus mencari spot menarik untuk berfoto.
- Rest Area Kertosono-Ngawi
Saat melewati ruas Kertosono-Ngawi, Anda bisa menepi ke rest area jika merasa lelah atau mengantuk. (Foto: Indonesia.travel)
Santai dulu sejenak di salah satu rest area Tol Surabaya Jogja khususnya di ruas Kertosono-Ngawi. Ini pilihannya:
Rest Area Ngawi-Solo
Tidak perlu khawatir jika Anda merasa lelah atau mengantuk saat menyusuri ruas tol yang satu ini karena tersedia enam rest area yang akan membuat Anda segar kembali.
Temukan juga beragam tips, panduan, dan informasi mengenai pembelian rumah, kpr, pajak, hingga legalitas properti di Panduan Rumah.com.
Pembangunan Tol Surabaya Jogja
Pembangunan Tol Surabaya Jogja terbagi ke dalam beberapa ruas tol yang menghubungkan beberapa kota dan kabupaten. (Foto: liputan6.com)
Keberadaan Jalan Tol Surabaya Jogja tentunya memiliki peran penting untuk berbagai sektor. Mulai dari sektor wisata, logistik, hingga masyarakat yang selalu menjalankan tradisi mudik setiap tahunnya.
Pembangunan Jalan Tol Surabaya Jogja dibagi ke dalam lima ruas yang saling berkelanjutan, yakni:
1. Pembangunan Ruas Tol Surabaya-Mojokerto
Keberadaan Tol Surabaya-Mojokerto diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan memperlancar distribusi barang dan jasa. (Foto: Akun Youtube pupr_binamarga)
Jalan Tol Surabaya–Mojokerto atau Jalan Tol Sumo merupakan jalan tol sepanjang 36,27 kilometer yang menghubungkan Kota Surabaya dengan Kota Mojokerto, Provinsi Jawa Timur. Jalan tol ini beroperasi penuh sejak tahun 2017 dan menjadi bagian dari Jalan Tol Trans Jawa yang menghubungkan Surabaya, Jakarta, dan Banten.
Investasi pembangunan Jalan Tol Surabaya-Mojokerto menelan biaya hingga Rp3,3 triliun. Jalan tol ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan di sepanjang jalur Surabaya-Mojokerto, meningkatkan konektivitas, serta menjadi jalur utama logistik nasional sehingga akan meningkatkan potensi ekonomi daerah Mojokerto, Jombang, dan Jawa Timur pada umumnya.
Pembangunan Jalan Tol Surabaya-Mojokerto dimulai pada tahun 2007 dan dioperasionalkan secara bertahap dengan pembagian seksi sebagai berikut:
2. Pembangunan Ruas Tol Kertosono-Mojokerto
Ruas Tol Mojokerto-Kertosono resmi beroperasi pada tahun 2014 lalu. (Foto: viva.co.id)
Pembangunan Jalan Tol Mojokerto-Kertosono atau Jalan Tol Moker telah dimulai sejak tahun 2007 dan dioperasionalkan secara bertahap. Ruas tol yang beroperasi penuh sejak tahun 2018 ini membentang sepanjang 40,50 km yang menghubungkan Jalan Tol Kertosono-Ngawi di sebelah barat dan Jalan Tol Surabaya-Mojokerto di sebelah timur.
Dengan nilai investasi sekitar 3,5 triliun rupiah, ruas Tol Mojokerto-Kertosono terbagi menjadi beberapa seksi, yakni:
3. Pembangunan Ruas Tol Kertosono-Ngawi
Terdapat area singing road di Tol Kertosono-Ngawi arah Solo untuk peringatan bagi para pengendara. (Foto: jnktollroad.com)
Jalan Tol Kertosono-Ngawi membentang sepanjang 87,02 km yang menghubungkan Ngawi dengan Kertosono, Jawa Timur. Jalan tol ini terhubung dengan Jalan Tol Solo-Ngawi di sebelah barat dan Jalan Tol Kertosono-Mojokerto di sebelah timur.
Jalan tol ini beroperasi penuh sejak tahun 2018 dan menjadi bagian dari Tol Surabaya Jogja. Jalan tol yang mengeluarkan biaya sebesar 3,83 Triliun ini diharapkan dapat membawa peranan penting dalam proses distribusi barang dan jasa yang berdampak pada sektor perekonomian di Indonesia, khususnya Pulau Jawa.
Ruas Tol Kertosono-Ngawi juga menjadi alternatif yang akan membantu masyarakat dalam menghindari kemacetan di jalan arteri. Saat musim mudik, jalan tol ini diusahakan dapat mengurai kemacetan yang terjadi akibat volume kendaraan yang meningkat di jalan nasional.
Ruas Tol Kertosono-Ngawi terbagi menjadi empat seksi:
Pada akhir tahun 2019, di ruas Tol Kertosono-Ngawi telah dipasang jalan bernada atau singing road, tepatnya di Km 644+200 B arah Solo. Jalan bernada ini merupakan yang pertama di Indonesia. Fungsinya agar pengguna jalan tol berhati-hati sehingga meminimalisir terjadinya kecelakaan.
4. Pembangunan Tol Ruas Ngawi-Solo
Secara resmi, ruas Tol Ngawi-Solo telah digunakan sejak tahun 2018. (Foto: eljohnnews.com)
Tol Ngawi-Solo termasuk ke dalam rangkaian Tol Surabaya Jogja yang telah beroperasi sejak 2018 lalu. Jalan Tol Ngawi-Solo terhubung dengan Jalan Tol Semarang–Solo di sebelah barat laut dan Jalan Tol Ngawi-Kertosono di sebelah timur.
Seluruh seksi ruas Tol Ngawi-Solo bersambung hingga sepanjang 90,43 kilometer. Investasi yang ditanamkan dalam proyek ini sebesar Rp11,34 triliun dengan masa konsesi 50 tahun.
Ruas Tol Ngawi-Solo terbagi atas tiga seksi, yakni:
5. Pembangunan Ruas Tol Solo-Semarang
Ruas Tol Solo-Semarang telah resmi digunakan sejak tahun 2018 lalu. (Foto: prsoloraya.pikiran-rakyat.com)
Jalan Tol Solo–Semarang mulai dibangun pada 1 Maret 2009 oleh Jasa Marga dengan total lintasan sepanjang 72,64 km. Salah satu ruas yang melengkapi Jalan Tol Surabaya Jogja ini menghubungkan Tol Semarang dengan Tol Solo-Ngawi.
Karena melewati pegunungan, ruas tol yang satu ini memiliki kontur jalan yang naik-turun dan terdapat banyak jembatan yang panjang dan tinggi. Tak heran bila biaya investasi yang dikucurkan sebesar 6,1 triliun rupiah, biaya konstruksi 2,4 triliun rupiah, dan biaya pengadaan tanah 800 miliar rupiah.
Ruas Tol Solo-Semarang terbagi menjadi lima seksi sebagai berikut:
Pemegang Konsensi Tol Surabaya Jogja
Badan Usaha Jalan Tol memiliki hak penuh dalam masa konsesi pengusahaan jalan tol. (Foto: ngawi.pikiran-rakyat.com)
Seperti jalan tol pada umumnya, rangkaian Tol Surabaya Jogja juga ada yang bertindak sebagai pemegang konsesi atau yang biasa disebut BUJT. BUJT (Badan Usaha Jalan Tol) adalah badan hukum yang bergerak di bidang pengusahaan jalan tol, meliputi pendanaan, perencanaan teknis, pelaksanaan konstruksi, pengoperasian, dan/atau pemeliharaan jalan tol.
Pengusahaan Jalan Tol Surabaya Jogja dipegang oleh beberapa badan usaha. Masa konsesi jalan tol bervariasi tergantung kelayakan bisnis. Biasanya antara 35-50 tahun dan ada juga yang lebih dari 50 tahun.
Nabawi Tansport, adalah jasa transportasi yang melayani travel, carter, dan paket kilat dari arah Jogja
0 Komentar